Waduh! Cadangan Batu Bara Diprediksi Habis 56 Tahun Lagi

cadangan batu bara bakal habis 56 tahun lagi (Dok. JawaPos.com)
Jawapos.com - Berdasarkan data terakhir dari Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), cadangan batubara Indonesia mencapai 26,2 miliar ton. Dengan produksi batubara sebesar 461 juta ton tahun lalu, maka umur cadangan batubara hanya bersisa 56 tahun lagi jika tidak ada temuan cadangan baru.
Selain cadangan batubara, masih ada juga sumber daya batubara yang tercatat sebesar 124,6 miliar ton. Untuk itu, Pemerintah terus mendorong upaya eksplorasi dalam rangka meningkatkan cadangan batubara tersebut.
"Kalimantan tercatat sebagai wilayah yang menyimpan cadangan batubara terbesar, yaitu 14,9 miliar ton, disusul oleh Sumatera (11,2 miliar), dan Sulawesi (0,12 juta). Di wilayah Kalimantan, cadangan terbesar berada di wilayah Kalimantan Timur sebesar 7,5 miliar ton, Kalimantan Selatan sebesar 4,2 miliar ton dan Kalimantan Tengah 2,1 miliar ton," dikutip dari website resmi Kementerian ESDM, Kamis (22/3).
Sementara itu, Sumatera Selatan menjadi daerah yang memiliki cadangan terbesar di wilayah Sumatera dengan cadangan 8,9 miliar ton, disusul Jambi sebesar 1,1 miliar ton. Dengan produksi batubara nasional tahun 2017 yang mencapai 461 juta ton. Sebanyak 97 juta ton dimanfaatkan untuk kepentingan dalam negeri (Domestic Market Obligation/DMO).
"Tren pemanfaatan dalam negeri selalu meningkat dari tahun ke tahun. Terhitung sejak 2013 hanya 72 juta ton kemudian menjadi 97 juta ton pada 2017 dengan rincian yaitu 2014 (76 juta ton), 2015 (86 juta ton) dan 2016 (91 juta ton)," kutip website Kementerian ESDM.
Rata-rata pemanfaatan dalam negeri tersebut terbesar diperuntukkan untuk kelistrikan yaitu 83 persen dan selebihnya untuk industri semen, pupuk, tekstil pulp, metalurgi, briket dan lainnya sebesar 17 persen.
Selain pemanfaatan dalam negeri, batubara juga diekspor dalam rangka kontribusi terhadap penerimaan negara. Beberapa negara tujuan ekspor antara lain China (51 juta ton), India (46 juta ton) dan Jepang (22 juta ton) disamping 25 negara lainnya.
Kementerian ESDM menyebut ekspor batubara diupayakan terus menurun bertahap, seiring dengan meningkatkan pemanfaatan dalam negeri utamanya sebagai energi primer untuk pembangkit listrik.
(uji/JPC)
Sumber : https://www.jawapos.com/read/2018/03/22/198188/waduh-cadangan-batu-bara-diprediksi-habis-56-tahun-lagi

Komentar

  1. Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.

    Nama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.

    Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.

    Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.

    Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

12 macam Produk Unggulan yang bisa dihasilkan dari sabut kelapa

Membuat Briket dengan mesin

Manfaat Akar Kelapa Untuk Kesehatan dan Kehidupan Sehari-hari